Virus ransomware sempat membuat geger dunia dan Indonesia karena menyerang berbagai sektor penting. Bukan berarti virus dan malware satu ini sama sekali tidak bisa diatasi. Cara mengatasi virus ransomware salah satunya adalah dengan menggunakan antivirus. Membasmi virus dengan antivirus di perangkat komputer atau laptop memang kedengarannya sulit. Bahkan, pemilik perangkat kadang tidak yakin untuk melakukannya dan memilih untuk menservicenya saja.
Padahal jika diperhatikan dengan baik para pemilik bisa menghapus sendiri virus ransomware dengan menggunakan antivirus.
Langkah dan Cara Mengatasi Virus Ransomware Menggunakan Antivirus
Oleh karena itu, berikut ini adalah langkah-langkah mengatasi virus ransomware dengan menggunakan antivirus:
1. Siapkan dua Komputer atau Laptop
Untuk mengatasi virus ransomware dari perangkat laptop atau komputer pengguna memerlukan dua buah perangkat komputer atau laptop yang setipe. Satu laptop yang terserang virus ransomware yang laptop yang lain harus bersih dari virus ransomware. Jika bisa laptop yang kedua juga tidak terinfeksi dengan virus lain juga. Selain itu, PC atau laptop tersebut juga harus sudah dipasangi dengan antivirus yang bisa membasmi virus ransomware.
2. Hardisk dari PC atau Laptop yang Terinfeksi Virus Dilepaskan
Lepaskan hardisk yang sudah terinfeksi virus ransomware kemudian pasang hardisk tersebut ke komputer atau laptop kedua yang sudah disiapkan sebelumnya. Untuk memasang hardisk pengguna harus memperhatikan tipe perangkat komputer atau laptop yang ada.
Jika pada perangkat tersedia tambahan port untuk memasang lebih dari satu hardisk. Nantinya hardisk bisa ditambahkan pada port tambahan tersebut. Jika tidak ada maka harus menggunakan Docking Hardisk/Enclosure Hardisk agar hardisk tersebut dapat difungsikan sebagai hardisk eksternal yang dihubungkan via port USB.
3. Lakukan Scanning Menyeluruh pada Hardisk
Pastikan hardisk telah terpasang dan terdeteksi pada perangkat komputer atau laptop yang bersih. Pemilik bisa mulai melakukan scanning atau mendeteksi hardisk yang terinfeksi dengan virus ransomware secara menyeluruh. Melalui proses scanning ini biasanya akan ditemukan virus apa saja yang menyerang hardisk beserta data apa saja yang telah dipengaruhi oleh virus.
4. Menghapus Semua Virus yang Sudah Dideteksi
Setelah proses deteksi selesai dan semua virus sudah berhasil ditemukan oleh antivirus. Cara mengatasi virus ransomware yang selanjutnya adalah menghapus semua virus yang telah dideteksi tersebut. Tinggal menekan tombol hapus yang sudah disediakan oleh antivirus, proses ini bisa berlangsung lama apalagi jika hardisk sudah terserang virus dengan sangat parah sehingga pengguna harus sabar menunggu hingga prosesnya selesai.
5. Cek Kembali Hardisk dan Pulihkan Data
Setelah proses penghapusan virus berhasil, pemilik bisa mengecek sekali lagi isi hardisk apakah masih ada virus yang tersisa. Jika iya, para pemilik bisa mengulang proses tersebut sekali lagi. Perlu diingat, proses pembasmian virus ini akan membuat semua data yang ada di dalam hardisk menghilang dan tetap tidak dapat dibuka. Jangan khawatir, data dan file dapat dipulihkan kembali setelah pengguna melakukan proses restore.
Itulah cara membasmi virus ransomware dengan menggunakan antivirus yang ternyata cukup mudah untuk dilakukan. Sangat memungkinkan bagi para pemilik perangkat komputer atau laptop untuk melakukan proses ini sendiri tanpa perlu membawa perangkat ke tempat service. Jika alat-alat dan perangkat sudah tersedia maka akan sangat mudah untuk melakukannya sendiri.
Antivirus untuk membasmi virus ransomware sendiri sudah sangatlah banyak. Para pengguna bisa menggunakan antivirus seperti Kaspersky, dan ESET. Bahkan, antivirus keluaran lokal seperti Smadav juga cukup ampuh untuk mengatasi virus ransomware. Cara penggunaan ketiga antivirus ini juga sama saja seperti yang telah dijelaskan dalam artikel ini.
Baca Juga:
4 Cara Menampilkan Icon Aplikasi Yang Hilang Di Android
5 Cara Melihat SMS di Kartu SIM yang Hilang